Tim Sebar Wakaf Quran Papua Tiba di Titik Kumpul Pertama Sorong

Tim Sebar Wakaf Quran Papua Tiba di Titik Kumpul Pertama Sorong

Dalam lanjutan program Ekspedisi Sebar Wakaf Quran Papua, tim LAZISWAF Pesantren Al Hilal tiba di titik kumpul pertama di Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Rabu (4/12/2024). Setelah menempuh perjalanan panjang sejak keberangkatan pada Selasa (3/12/2024), tim langsung memulai misi pendistribusian Al-Qur’an, Iqra, dan buku-buku Islam untuk mendukung kebutuhan pendidikan keagamaan di wilayah tersebut.

Titik kumpul pertama bertempat di Masjid Al Hidayah, Jalan Ataa, Sorong, Papua Barat Daya. Tempat ini menjadi lokasi berkumpulnya para penerima manfaat dari berbagai lembaga di Kota Sorong. Sebanyak 18 perwakilan lembaga hadir, termasuk pondok pesantren, rumah Quran, dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA). Masing-masing penerima manfaat menerima satu dus berisi Al-Qur’an dan satu dus berisi buku-buku Islam.

“Terima kasih, semoga berkah semua wakafnya untuk sahabat-sahabat donatur,” ujar Ustaz Yasin, tokoh masyarakat di KUA Sorong, yang turut menyampaikan rasa syukur atas inisiatif mulia ini.

Salah satu penerima manfaat, Ustaz Syahid Ardiyansyah dari TPQ As-Salam Suteija, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas program ini.

“Santri kami ada sekitar 30-an. Dengan program ini, Alhamdulillah kami sangat terbantu, terutama untuk mengganti Al-Qur’an atau Iqra yang sudah rusak,” katanya.

Rasa syukur juga disampaikan oleh pengurus Pesantren Alam Inspirasi Sorong, yang menilai bantuan ini sebagai dukungan signifikan bagi pendidikan santri di pondok binaan mereka.

Setelah sukses mendistribusikan mushaf dan Iqra kepada santri di TPA Al Hidayah Sorong sehari sebelumnya, tim melanjutkan misi mereka untuk menjangkau lebih banyak penerima manfaat. Para penerima manfaat mengaku sangat terbantu dengan adanya mushaf dan Iqra baru, yang menjadi kebutuhan utama di berbagai lembaga pendidikan Islam di Sorong.

“Alhamdulillah, semoga program seperti ini dapat terus berlangsung dan menjangkau lebih banyak tempat yang membutuhkan,” ujar salah seorang pengurus lembaga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *